Kamera Bola itu dilengkapi dengan 36 lensa 2 megapiksel dan accelerometer yang membantu kamera untuk memotret ketika tergantung di udara sejenak. Ketika fotografer melempar 'Kamera Bola' di udara, kamera untuk sesaat akan menggantung di udara sebelum jatuh ke tanah dan saat itu adalah saat dimana kamera akan mengambil gambar panorama 360 derajat.
Mengambil satu foto pada saat yang sama dengan bantuan dari beberapa kamera memungkinkan fotografer untuk menghindari efek ghosting yang biasanya terjadi ketika mengambil gambar panorama dan berurutan. Kamera bola juga menghindari kesulitan yang kita hadapi ketika mencoba untuk menyelesaikan suatu pandangan 360 derajat menggunakan tripod mount konvensional.
Hasil potret kamera bola dicetak pada printer 3D dan dengan bantuan mikrokontroler AVR ATtiny dan fotografer dapat mengontrol kamera ketika sedang dilemparkan. Program kamera ditulis dalam C, C + +, QT, dan CV terbuka. Kamera bola Throwable Panoramic memungkinkan Anda untuk men-download semua gambar menggunakan port USB, dan bisa menjadi cara yang bagus untuk mengambil gambar sudut lebar tunggal panorama udara.
Jika kamera bola bisa ditingkatkan dengan lebih baik modul mikro-kameranya, yakni bukan modul 2MP yang digunakan dalam prototipe, maka kamera bola bisa berubah menjadi asisten fotografi yang bagus untuk profesional. Sementara itu, Jonas dan timnya benar-benar harus dihargai untuk usaha luar biasa mereka dalam membuat kamera bola, yang dapat dilemparkan untuk menangkap gambar saat melayang di udara untuk sepersekian detik.
Sumber
Rayuan Gombal Hari Ini
Mba, namanya siapa? | cici, mas.. | nama lengkapnya? | "Cicilalangseu sosorodotan.. Aya ucing" | *joged ala sule*