Anda bisa saja berpenampilan maksimal, tetapi jika
bau mulut muncul, kepercayaan diri bisa hilang begitu saja. Selain
menyikat gigi atau berkumur setelah makan, konsumsi makanan tertentu
juga bisa membasmi bau mulut.
Penyebab utama nafas tak sedap,
yang dalam istilah medis disebut halitosis, adalah penumpukan bakteri
yang tumbuh subur di area minim oksigen seperti belakang lidah, dan
celah gigi. Penumpukan bakteri memicu gangguan keseimbangan asam mulut
seperti air liur kental, dan mulut kering. Dalam kondisi ini, asam
amino terpecah dan menghasilkan gas sulfur yang memicu timbulnya bau
tak sedap.
Munculnya bakteri di dalam mulut biasanya bersumber
dari makanan beraroma kuat, seperti bawang, kopi, rokok, sisa makanan,
dan karang gigi. Cukup dengan menyikat gigi atau berkumur cairan
penyegar mulut, bakteri akan enyah dan nafas kembali segar. Namun,
ketika sikat gigi dan cairan penyegar mulut bisa bekerja, cobalah
konsumsi empat makanan berikut.
- Air putih
Air
putih membantu menghapus sisa-sisa makanan dan bakteri yang
tersembunyi di mulut Anda. Air juga mempercepat produksi air liur yang
bertindak sebagai ‘agen pembersih’. Minum air putih dan berkumur adalah
hal paling sederhana untuk menetralisir bau mulut akibat makanan dan
minuman.
- Permen karet tanpa gula
Permen
karet bisa menghancurkan makanan dan sel-sel mati dalam mulut, serta
memperbanyak produksi air liur. Para ahli mengatakan bahwa permen karet
sangat efektif melawan bau mulut karena menghambat pertumbuhan bakteri
di mulut.
- Buah dan sayur yang mengandung vitamin C
Lemon,
paprika hijau, dan brokoli mengandung banyak vitamin c. Makanan
tersebut bisa menghilangkan bakter penyebab bau dan rasa tidak enak di
mulut. Lebih efektif bila dimakan mentah karena merupakan bahan abrasif
dan membantu menghilangkan kotoran.
- Yogurt
Peneliti
Jepang menemukan yogurt bebas gula yang dikonsumsi tiga kali sehari
selama enam minggu bisa mengurangi bau mulut. Cara kerjanya dengan
mengurangi tingkat senyawa sulfat.
Sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar